­

Terimakasih

Februari 09, 2014 / BY devaoktaaa
Awan sedang tak secerah biasanya Lekuk senyumnya sedang sembunyi Rupanya sedang menahan beban tangis Aku masih bermain dengan angka-angka absis Rutinitas baruku Aku tidak lupa kalau harus pergi Pukul 2 aku harus tiba di stasiun Dengan kereta yang akan mengantarku singgah di kota lain 1 malam saja Aku menapakkan kakiku disini, lagi Dengan orang yang akan selalu sama Tuan, bolehkah aku menahan kau untuk tidak pergi sampai keretaku datang? Bolehkan aku berontak pada waktu yang...

Continue Reading

Penutup Januari

Februari 01, 2014 / BY devaoktaaa
Menutup siang tanpa cerita Aku menyambut indahnya awan merah jingga yang perlahan berubah warna Menuju langit berselimut mendung pekat Bukan petanda senja menjelang malam Melainkan rintikan gerimis yang menjelma menjadi hujan Hujan dikala senja selalu indah ketika aku bersamamu Menyambut segala kerinduan menghabiskan waktu Aku benci ketika petang datang lebih cepat Kamu sangat paham alasannya Terimakasih tak membiarkan aku melewati senja penutup Januari seorang diri dari perempuan yang selalu ingin kau temani, aku mencintaimu, Al....

Continue Reading