Wedding Preparation : Pembayaran Vendor Wedding
Karena dari awal hampir semuanya aku handle sendiri, aku merasa harus bikin excel berisi rincian pembayaran vendor wedding. Excel rincian pembayaran vendor wedding ini berfungsi banget untuk mencatat berapa saja uang yang masuk dan sudah kita bayar ke vendor, keterangan yang berisi untuk pembayaran apa, tanggal berapa kita melakukan pembayaran dan berapa kekurangannya. Harus sedetail itu karena kebijakan setiap vendor biasanya berbeda berbeda saat pelunasan.
Contoh pertama untuk catering, aku melakukan DP 1 pada bulan Oktober, pada akhir Desember harus ada uang masuk 15% dari total catering supaya ikut harga tahun ini, dan harus lunas maksimal H-1 minggu.
Contoh kedua untuk undangan, DP 1 pada saat fix order, DP 2 saat desain undangan fix dan siap masuk percetakan, pelunasan dilakukan saat pengiriman undangan.
Contoh ketiga gedung, DP 1 saat fix booking pada tanggal acara dan maksimal pelunasan dilakukan H-1 minggu.
Contoh keempat MUA, DP 1 dilakukan saat fix booking pada tanggal acara dan pelunasan dilakukan pada hari H setelah make up selesai.
Oh iya, semua pembelian yang berkaitan dengan persiapan pernikahan aku masukkan kedalam excel juga ya. Biar balance antara total uang masuk dan total uang keluarnya.Gapapa, sok yes akuntansi debet kredit padahal dulu exam mata kuliah akuntansi dapet jelek wkwk.
Jangan lupa kuitansi pembayaran dan pembelian apapun harus disimpan rapi didalam 1 kotak, jadi misal nanti ada miss sama vendor kita punya bukti pembayarannya.
Oh iya, semua pembelian yang berkaitan dengan persiapan pernikahan aku masukkan kedalam excel juga ya. Biar balance antara total uang masuk dan total uang keluarnya.
Jangan lupa kuitansi pembayaran dan pembelian apapun harus disimpan rapi didalam 1 kotak, jadi misal nanti ada miss sama vendor kita punya bukti pembayarannya.
Nah aku merasakan fungsi dari excel ini sangat membantu, selain untuk pencatatan pribadi aku juga sangat dimudahkan dalam pelunasan.
Setelah excel fix, kan udah tau tuh berapa kekurangan yang harus dilunasi masing masing vendor, pada H-1 bulan uang pelunasan sudah aku pos pos kan di setiap amplop beserta rincian nominalnya. Jadi memudahkan aku untuk bayar ke vendor tanpa harus scroll chat Whatsapp nyari dulu udah DP berapa dan kurang berapa.
Tidak lupa sebelum pelunasan aku follow up setiap vendor apakah pelunasannya bisa transfer atau cash, dan pelunasan wajib dilakukan maksimal H- berapa. Hasil follow up tersebut juga disertakan di excel sebagai keterangan.
Setelah excel fix, kan udah tau tuh berapa kekurangan yang harus dilunasi masing masing vendor, pada H-1 bulan uang pelunasan sudah aku pos pos kan di setiap amplop beserta rincian nominalnya. Jadi memudahkan aku untuk bayar ke vendor tanpa harus scroll chat Whatsapp nyari dulu udah DP berapa dan kurang berapa.
Tidak lupa sebelum pelunasan aku follow up setiap vendor apakah pelunasannya bisa transfer atau cash, dan pelunasan wajib dilakukan maksimal H- berapa. Hasil follow up tersebut juga disertakan di excel sebagai keterangan.
Excel sederhananya kayak gini, karena aku bukan ahli excel jadi bikin seadanya asal jelas dan rinci. Yang penting aku bisa baca laporan keuangannya wkwk.
Aku membuat excel kayak gini karena aku anaknya apa apa harus tercatat rapi, biar gaada yang miss.
Excel ini juga nantinya aku serahkan ke orang yang aku percaya untuk menyelesaikan pembayaran yang harus dilunasi saat hari H. Karena ngga memungkinkan kalo aku masih dipusingkan sama ngurusin bayar bayar gini contohnya pelunasan make up yang harus dilunasi pada hari H. Kalau punya kakak perempuan mending percayakan ke kakak perempuan ya, jangan kasi beban ke mama karena mama udah pasti capek fisik dan pikiran banget pas mendekati hari H apalagi hari Hnya. Dibanding kita par pengantin wanita, mama kita pasti akan lebih capek fisik dan pikiran, yakin deh~
2 comments
MUA akad dan MUA resepsi beda?
BalasHapusiya mbak beda, karena akad nikah & resepsi beda hari huhu
Hapus