Rindu? Cinta? Jarak?
“Lucu sekali karena waktu memilih berlari saat aku bersamamu, dan
berhenti saat aku menunggu kedatanganmu.”
"Rindu pada akhirnya. akan membawaku untuk ke sini, atau
menunjukkan jalan bagimu untuk ke sana. agar kita —aku dan kau— selalu bersama.
Dalam cinta..”
“..untuk setiap depa per depa jarak yang
membuat kita jauh. Percayalah, aku adalah doa yang mendekapmu saat kau hampir
jatuh. Jaga rindumu baik-baik, aku pasti kembali. Aku mencintaimu”.
Sebab dalam setiap kedatangan, akan selalu ada kepulangan. Dan aku
tak menjanjikan apa-apa namun berusaha sebisaku untuk menjadi sebaik-baiknya
rumah bagimu.
0 comments